PANGANDARAN,
(PRLM).- Ketua Panitia pemilihan kepala desa (Pilkades) Pananjung, Wagiman
mengatakan, masyarakat yang masuk Daftar Pemilih Tetap (DPT) terdiri dari 2.837
laki-laki, dan perempuan 2.816 jiwa. Sementara target partisipasi pada Pilkades
ini mencapai 90 persen.
Pilkades
Pananjung diikuti tiga calon, terdiri atas Wahidin, Sibun, dan Dedi Hermawan.
Ketiga calon sempat "dijemur" di Lapangan Merdeka, Desa Pananjung,
Kecamatan Pangandaran. Ketiganya ada di lapangan tersebut sejak pukul 7.00 WIB
hingga pukul 13.00 WIB.
Wagiman
mengatakan, alasan menempatkan para calon Kepala Desa di tengah lapang atau di
tenda, yakni agar masyarakat dapat melihat langsung calon pemimpin mereka.
Selain itu, ketiga calon pun dapat melihat langsung pula proses pencoblosan
atau pemilihan kepala desa.
Diakui
Wagiman, tradisi tersebut sudah dilakukan sejak lama. Ketika masih bergabung
dengan Kabupaten Ciamis, hal itu telah dilakukan. "Ini adalah tradisi yang
perlu kita pertahankan. Karena, proses demokrasi harus terbuka dan
transparan," ujarnya.
Pada
pelaksanannya, warga yang datang langsung mendatangi meja panitia. Mereka
langsung dapat ke tempat yang telah ditentukan. Di tenda panitia atau daftar
ulang, ada enam meja. Sebab, di Desa Pananjung terdiri dari enam Rukun Warga
(RW). Keenam RW itu berada di tiga dusun. Yaitu Dusun Karangsari, Dusun
Karangsalam, dan Dusun Bojongjati.
Yang menarik, setelah para pemilih mencoblos dan
memasukan kertas suara ke kotak suara, mereka menyalami para calon kepala desa.
"Coba lihat, masyarakat sangat antusias untuk bersalaman dengan para
calon. Ketiga calon pun ada yang sampai jongkok," kata Wagiman.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar