PANGANDARAN, Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kabupaten Pangadaran setiap tahunnya
diperkirakan sekitar Rp 13 miliar hingga Rp 15 miliar. Setelah melakukan
pemekaran dari Kabupaten Ciamis, itu akan menjadi modal besar bagi Daerah
Otonom Baru (DOB) tersebut.
Hal tersebut
dikatakan Bupati Kabupaten Ciamis Engkon Komara, ketika ditemui seusai acara
pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan kepada 12 pejabat struktural eselon
II di lingkungan Pemerintah Kabupaten Pangandaran, di Aula Hotel Pantai Indah
Timur, Jalan Kidang Pananjung, Kecamatan Pangadaran, Kabupaten Pangandaran,
Kamis (26/7/2013).
“Dahulu, PAD
Kabupaten Ciamis yang ada di 10 kecamatan yang kini menjadi Kabupaten
Pangandaran mencapai Rp 13 miliar hingga Rp 15 miliar,” ujarnya.
Dikatakan
Engkon, jumlah PAD tersebut cukup besar bagi Kabupaten Pangandaran menurut
Engkon. Bahkan, dapat menjadi modal juga. Selanjutnya dia mengatakan, PAD
tersebut berasal dari berbagai sumber. Selain itu, masih banyak potensi daerah
yang dapat digali, dikembangkan, oleh Kabupaten Pangandaran nantinya.
Seperti di
sektor pariwisata, pertanian, kehutanan, pertambangan, serta perikanana, juga
kelautannya. “Dengan sudah terbentuknya DOB Kabupaten Pangadaran juga OPD nya,
penghasilan juga aset pun akan dibagi sesuai aturannya,” jelasnya.
Engkon
menjelaskan, walaupun sudah memisahkan diri dari Kabupaten Ciamis, sebagai
kabupaten induk masih ada yang harus dilakukan. Terlebih yang sudah masuk ke
dalam Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) tahun 2013. “Untuk Kabupaten
Pangandaran, masih ada kegiatan-kegiatan yang sudah masuk ke dalam APBD 2013,
dan masih harus berlangsung. Jadi, masih ada yang menggunakan APBD 2013
Kabupaten Ciamis,” ujarnya.
Ditambahkan
dia, dengan lahirnya Daerah Otonom Baru (DOB) Kabupaten Pangadaran diharapkan
akan ada kemajuan dan pemerataan pemekaran juga kesejahteraan.
Menurut dia,
dahulu sebelum ada obrolan usulan pemekaran dengan Presidium, beban Kabupaten
Ciamis berat. Maksudnya, tidak semua pemekaran merata. Dengan lahirnya DOB
Kabupaten Pangadaran, diharapkan seluruh daerahnya ada peningkatan
kesejahteraan dan kemajuan di segala aspek.
Di tempat yang sama, Penjabat Bupati Kabupaten
Pangandaran Edjang Naffandy mengatakan hal serupa dengan Engkon. Yakni untuk
saat ini masih ada kegiatan yang masuk ke dalam APBD 2013 Kabupaten Ciamis.
Walau demikian, dirinya berharap pada 2014 mendatang seluruh kegiatan Kabupaten
Pangandaran masuk ke dalam APBD sendiri. “Diharapkan pada 2014 nanti kita sudah
punya APBD sendiri,” ucapnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar